Aku hanya berkata pada huruf
Membisikannya lewat sajak-sajak rindu
Membelai angin, merasakan hampa
Berteman lama dengan bisu
Cintaku adalah semburat rindu
Yang meradang kala cemburu
Yang berbunga kala bertemu
Tak ada yang tahu
Sejak lama aku berteman sepi
Berkawan dengan alphabet dalam keyboard
Menulisnya agar mengupahi
Menyimpanya hanya untuk dikenang
Cintaku hanya aku dan Dia yan tahu
Bersama barisan puisi roman
Tumpukan file-file karya
Yang pemerannya adalah dia
Sampai kapan aku menyimpannya?
Bercerita pada angin agar ia tahu
Berharap ia dengar
Berharap ia pun sama
Tuhan tau, aku menyimpannya dalam
Menjaga untuk setia
Berlatih untuk bersabar
Akhirnya, aku bertanya lirih
Tuhan, apakah Engkau pilihkan aku untuknya?
Hanya Kau yang tahu
Membisikannya lewat sajak-sajak rindu
Membelai angin, merasakan hampa
Berteman lama dengan bisu
Cintaku adalah semburat rindu
Yang meradang kala cemburu
Yang berbunga kala bertemu
Tak ada yang tahu
Sejak lama aku berteman sepi
Berkawan dengan alphabet dalam keyboard
Menulisnya agar mengupahi
Menyimpanya hanya untuk dikenang
Cintaku hanya aku dan Dia yan tahu
Bersama barisan puisi roman
Tumpukan file-file karya
Yang pemerannya adalah dia
Sampai kapan aku menyimpannya?
Bercerita pada angin agar ia tahu
Berharap ia dengar
Berharap ia pun sama
Tuhan tau, aku menyimpannya dalam
Menjaga untuk setia
Berlatih untuk bersabar
Akhirnya, aku bertanya lirih
Tuhan, apakah Engkau pilihkan aku untuknya?
Hanya Kau yang tahu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar