Kamis, 24 Juni 2010

Thank's Allah

seBuah Bom tiba" saja mendarat tePat 100 meter dari teMpat aKu berdiri....
aKu teHempas jaUh dan berHenti menabrak pOhon kurma yg taK lagi berbuah
kepulan asap dan debu yang tak bersahabat menusuk mataku hinggaku harus
menutup sebagian wajahku dengan kerudung

aku kemudian brlari, meliHat pesawat tempur israel yang berlalu lalang seperti mencari mangsa,
pesawat itu menjatuhkan bom ke gedung" sekolah, dan sebagian rumah penduduk.
aku terus berlari mencari tempat yg tepat untuk bersembunyi, nafasku tak teratur dan aku masih saja berlari meski kaki ini begitu kepayahan.

aku merukukan badanku, jantungku berdenyut kencang, nafasku sangat tak beraturan, keringat yang membasahi wajahku begitu kotor tercampur debu pasir di tanah palestina.Aku kemudian berdiri tegap, seraya melangkahkan kaki dan tiba" terdengar suara lantang yg menyuruhku tak boleh bergerak, dan beranjak, aku diam tak bergerak kepalaku begitu sakit seolah terkena pukulan hebat, seketika itu semua gelap.

ketika ku bangun, tanpak wanita tua berkerudung lusuh dengan luka pukulan dan cambukan yang sangat menyayat hati, darah terus mengucur dari kening wajahnya namun dia tersenyum kepadaku dengan indahnya. Aku terhentak beliau adalah ummiku. aku ingin menghampirinya dan memeluknya namun tubuh ini begitu sulit aku gerakan. Aku melihat seorang tentara israel sedang membidik ummiku, namun ummi tetap diam disana dan TIDAAAAaaakkkk....

huH..hughh...
aku teperanjat,Ya Allah semua itu hanya mimpi

Terimakasih Ya Allah atas semua seHingga kini aku masih diberi umur
dan seorang iBu yang menyayangi aku.

Terimakasih Ya Allah karena saat ini aku masih bisa
merasakan udara segar tanpa bercampur debu dan asap.

Terimakasih Ya Allah karena saat ini aku diberikan tempat tinggal untuk berteduh,
karena ternyata banyak saudaraku yg masih belum memiliki rumah dan harus tinggal di pinggiran jalan atau bahkan di kolong jembatan.

Terimakasih Ya Allah karena saat ini aku merasakan kedamaian di Negaraku
meski demonstrasi, perang antar suku, dan salah paham antar masyarakat masih saja banyak.

Terimakasih Ya Allah karena detik ini aku mampu menggerakan lisanku untuk bersyukur, mampu untuk menuliskan'y sebagai ungkapan yg sebenar'y tak bisa kulukiskan.
walau ku tau, baHwa nikmat Mu tak biza ku hitung

Sebelum'a pernah diPosting Tgl:31 Mei 2009
Pkl. 21:05

THANK'S ALLAH FOR ALL

Tidak ada komentar: